Pesohor Hollywood Dukung Protes Anti-Trump “No Kings” Lewat Media Sosial
Washington DC, 21 Oktober 2025 - Selebriti Hollywood ramai-ramai memberikan dukungan melalui media sosial, kepada ratusan ribu warga AS dari 50 negara bagian, yang turun ke jalan dalam sebuah aksi protes anti-Trump “No King”, pada Sabtu (18/10)
Aktor “Hulk” Mark Rufallo melalui Threads mengunggah foto protes massa di Gainesville, Minneapolis, Philadelphia dan New York. “Luar biasa. Begitu banyak orang mencintai AS dan menginginkan NOKING,” tulisnya
Unggahan unik datang dari pembawa acara Jimmy Kimmel. Ia mengunggah infografis yang berisi belasan julukan pedas dan nyinyir untuk Trump, yang bisa digunakan para demonstran dalam aksinya, seperti “Panglima Pencuri”, McGolfy yang Rakus”, “Mar-a-Lardo”, “Julius Caesar Oranye”, dan “Paman Penipu”
Dalam keterangannya, host talk show populer “Jimmy Kimmel Live!” itu menuliskan, “Saat anda membuat poster #NoKings, ingatlah…Donald Trump SANGAT SUKA nama panggilan yang bagus.”
Sementara itu, aktor “2012” , John Cusack dan sutradara film Paul Schrader ikut turun ke jalan. Cusack dalam wawancaranya dengan News 4 San Antonio saat ikut aksi “No KIngs” di Chicago mengatakan, “Semuanya menyedihkan. Melihat semacam kostum otoriter fasis yang telah lama direkayasa oleh sayap kanan, melihatnya berubah menjadi kostum sungguhan memang mudah ditebak, tetapi sangat menyedihkan
Sedangkan Schrader mengunggah foto aksi demo di Times Square melalui Facebook, dengan menuliskan, “Saya ada di sana”
Sebagai informasi, protes “No Kings” diselenggarakan oleh kelompok yang menyatakan tujuannya adalah menentang apa yang mereka sebut “otoritarianisme”, “kekacauan, korupsi, dan kekejaman” dalam agenda politik Trump
Penyelenggara gerakan “No Kings” (Tidak Ada Raja) merilis pernyataan di situs web mereka: “Presiden menganggap kekuasaannya mutlak. Tapi di Amerika, kami tidak punya raja dan kami tidak akan mundur.”
Protes “No Kings” sebelumnya, yang diadakan pada bulan Juni, diklaim oleh penyelenggara berhasil menarik lebih dari lima juta orang turun ke jalan untuk mengecam agenda Trump, menunjukkan potensi keramaian dan tensi politik yang tinggi pada unjuk rasa kali ini
Sebelumnya diberitakan bahwa Gubernur dari Partai Republik di beberapa negara bagian telah mengambil langkah luar biasa dengan menempatkan pasukan Garda Nasional dalam keadaan siaga, untuk mengantisipasi protes yang diperkirakan akan berlangsung di lebih dari 2.500 lokasi di seluruh AS
baca juga: Jelang Protes Anti-Trump, Garda Nasional Diaktifkan di Sejumlah Negara Bagian AS
sumber: Variety