Jelang Penutupan, Ahmad Riyadh Sebut Raja Siahaan Jadi Kandidat Tunggal Ketua Asprov PSSI Jatim yang Mendaftar
Surabaya, Senin 08 Desember 2025 – Ketua Asprov PSSI Jawa Timur, Ahmad Riyadh, menyampaikan hingga batas waktu pendaftaran sementara, Raja Siahaan menjadi kandidat tunggal calon Ketua Asprov PSSI Jatim pada Kongres Pemilihan mendatang.
“Alhamdulillah, sampai hari ini hanya Raja Siahaan yang masih eksis dan menyatakan kesiapan untuk maju. Saya melihat semangat dan kesiapan ada pada Raja Siahaan untuk memimpin sepak bola Jawa Timur ke depan,” kata Ahmad Riyadh dalam keterangannya, Senin (08/12/2025).
Kongres Pemilihan Asprov PSSI Jawa Timur sendiri dijadwalkan berlangsung pada 12 Januari 2026 mendatang.
Riyadh menjelaskan, jika hingga batas akhir pendaftaran tidak ada calon lain yang mendaftar, maka proses pemilihan berpotensi mengarah pada calon tunggal dan akan dikondisikan secara kondusif melalui mekanisme musyawarah serta masa transisi kepemimpinan.
“Kalau sampai batas waktu pendaftaran tidak ada tambahan calon, insyaAllah kita akan kondisikan melalui masa transisi. Nantinya akan ada tim pendamping agar proses peralihan kepemimpinan kepada Raja Siahaan berjalan dengan baik dan berkesinambungan,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa batas akhir pendaftaran calon Ketua Asprov PSSI Jatim ditutup hari ini (08/12) hingga pukul 24.00 WIB, sesuai prosedur yang telah ditetapkan oleh Komite Pemilihan. Setelah itu, seluruh tahapan akan dilaporkan dan dirapatkan bersama komite pemilihan.
Terkait munculnya nama lain, Riyadh mengaku telah menerima informasi adanya pihak-pihak yang sempat mengusulkan calon lain, salah satunya Ahmad Riyadh sendiri. Namun hingga saat ini, belum ada pendaftaran resmi yang masuk selain dari pihak Raja Siahaan.
“Saya menghargai semua dukungan dan aspirasi yang ada. Namun sampai saat ini, saya belum menerima pendaftaran resmi dari calon lain. Prinsip saya tetap mengutamakan musyawarah,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Riyadh juga menegaskan pentingnya regenerasi kepemimpinan di tubuh Asprov PSSI Jawa Timur. Setelah menjabat selama dua periode, ia berharap estafet kepemimpinan dapat diteruskan demi keberlanjutan program dan pembinaan sepak bola di Jawa Timur.
“Jika nantinya terjadi aklamasi dan Raja Siahaan terpilih, harapan saya seluruh program yang sudah berjalan bisa dilanjutkan dengan baik. Harus ada tim transisi di bidang kompetisi, keuangan, dan perwasitan agar semuanya berjalan secara smooth,” katanya.
Ia berharap Kongres Pemilihan Asprov PSSI Jawa Timur dapat berjalan lancar, aman, dan kondusif, serta menghasilkan kepemimpinan yang membawa sepak bola Jawa Timur semakin maju.
“Kita semua berharap ke depan Asprov PSSI Jawa Timur semakin baik,” tutupnya.